Hukum Gravitasi Umum Newton
Kita sudah tahu bahwa hukum Newton dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu
hokum Newton I, II, dan III. Untuk Hukum Newton I digunakan untuk kasus benda
diam atau bergerak lurus beraturan (Fx = 0 atau Fy = 0), Hukum Newton II
digunakan untuk kasus benda bergerak dengan percepatan tetap (Fx = m.ax atau
Fy = m.ay), Hukum III Newton ( Faksi = - Freaksi). Disamping menemukan ketiga
hokum tentang gerak, Newton juga menyelidiki gerakan benda-benda angkasa, yaitu
planet dan bulan. Ia mengetahui dari hokum pertamanya bahwa harus ada gaya yang
bekerja pada bulan, sehingga bulan tetap pada orbit lingkarannya mengitari bumi.
Jika gaya ini tidak ada, maka tentulah bulan akan bergerak dalam lintasan garis
lurus.
Pada saat ini juga, Newton berpikir tentang persoalan gaya tarik yang
tampaknya tidak berhubungan dengan gaya yang bekerja pada bulan. Dia mengamati
bahwa suatu benda yang dilepaskan dari ketinggian tertentu di atas permukaan bumi
selalu akan jatuh bebas ke permukaan bumi (tanah). Hal ini tentu saja disebabkan
pada benda itu bekerja sebuah gaya tarik, yang disebut gaya gravitasi . Jika pada
suatu benda bekerja gaya, maka tentu saja gaya itu disebabkan oleh benda lainnya
(Hukum III Newton). Oleh karena setiap benda yang dilepas selalu jatuh bebas ke
permukaan bumi, maka Newton menyimpulkan bahwa pusat bumi-lah yang
mengerjakan gaya pada benda itu, yang arahnya selalu menuju ke pusat bumi.
Menurut cerita ,ketika Newton sedang duduk santai di taman rumahnya dan
memperhatikan sebuah apel yang jatuh dari pucuk pohon. Tiba-tiba saja timbul
inspirasinya bahwa jika gaya gravitasi bumi bekerja pada pucuk pohon, dan bahkan
pada puncak gunung, maka gaya gravitasi bumi tentu saja dapat bekerja pada bulan.
Berdasarkan ide gravitasi bumi inilah newton dengan bantuan dan dorongan
sahabatnya Robert Hooke, menyusun hukum gravitasi umumnya yang sangat
terkenal.
Dalam pekerjaannya, Newton membandingkan antara besar gaya gravitasi
bumi yang menarik bulan dan menarik benda-benda pada permukaan bumi.
Percepatan gravitasi yang dialami setiap benda di permukaan bumi adalah 9,8 m/s2.
Jarak bulan dari pusat bumi atau jari-jari orbit bulan = 3,84×108 m, dan
jarak permukaan bumi dari pusat bumi atau jari-jari bunmi = 6,4×106 m. Ini berarti
jarak bulan dari pusat bumi adalah 60 × jarak permukaan bumi dari pusat bumi.
Akhirnya Newton menyimpulkan bahwa besar gaya gravitasi bumi pada suatu benda
F, berkurang dengan kuadrat jaraknya, r, dari pusat bumi.
Newton menyadari bahwa gaya gravitasi tidak hanya bergantung pada jarak,
tetapi juga bergantung pada massa benda. Hokum III Newton menyatakan bahwa
ketika bumi mengerjakan gaya gravitasi pada suatu benda (missal bulan), maka
benda itu akan mengerjakan gaya pada bumi yang besarnya sama tetapi arahnya
berlawanan.
Newton terus berlanjut dalam menganalisis gravitasi. Dia meneliti data-data
yang telah dikumpulkan tentang orbit planet-planet mengitari matahari. Dari
kumpulan data ini dia mendapatkan bahwa gaya gravitasi yang dikerjakan matahari
pada planet yang menjaga planet tetap pada orbitnya mengitari matahari ternyata
juga berkurang secara kuadrat terbalik terhadap jarak planet-planet itu dari
matahari. Oleh karena kesebandingan kuadrat terbalik ini, maka Newton
menyimpulkan bahwa gaya gravitasi matahari pada planetlah yang menjaga planetplanet
tersebut tetap pada orbitnya mengitari matahari. Selanjutnya Newton
mengajukan hukum gravitasi umum Newton, yan berbunyi :
Gaya gravitasi antara dua benda merupakan gaya tarik-menarik yang
besarnya berbanding lurus dengan massa masing-masing benda dan
berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara keduanya.
Besarnya gaya gravitasi dapat ditulis dengan persamaan matematis :
F12 = F21 = F = G m1 m2/r2
Dengan :
F12 = F21 = F = besar gaya tarik-menarik antara kedua benda (N)
G = tetapan umum gravitasi
m1 = massa benda 1 (kg)
m2 = massa benda 2 (kg)
r = jarak antara kedua benda (m)
blog almi jihan mizzconan
blog devi fadilah monchichi-curhatsangmalaikatkecil
blog irna napooch
blog risky ikhye
blog ayu sulastri
blog yuni yuni-akudandia
tahukah anda apa auto cad itu?
autocad adalah satu program desain dengan bantuan komputer yang sangat populer dibandingkan dengan program sejenis lainnya.
sejak pertama diciptakan oleh auto desk corporation hingga keluarnya autocad release, autocad mengalami perkembangan yang sanagt fenomenal dan mempunyai andil besar dalam perkembangan industri manufakturing dewasa ini.
secara perlahan tapi pasti, autocad telah melakukan otomatisasi gambar, menggantikan fungsi manual yang selama ini mendominasi pekerjaan di segala bidang.
kelebihan pada autocad :
untuk menggambar 2D, terdapat beberapa fitur yang tersedia dalam autocad.
autocad mempunyai tombol fungsi didalam komputer, yaitu :
F1 - menampilkan help atas perintah yang sedang berjalan
F2 - memasuki layar teks grafis secara bergilir
F3 - menghidupkan atau mematikan osnap
F4 - " " menu table
F5 - menggilir isoplane aktif
F6 - menghidupkan atau mematikan dynamic ucs
F7 - " " grid di layar
F8 - " " ortho
F9 - " " snap di autocad
F10 - " " polar
F11 - " " otrack
F12 - " " dyn ( dynamic input )
cara memulai program autocad pada komputer anda dimulai dengan :
1. anda harus mempunyai program autocad dalam komputer
2. jika sudah tersedia program tersebut, anda dapat melihat dalam area desktop window,
klik ganda pada ikon autocad. jika icon itu tidak tersedia, klik tombol : start - programs - autodesk - autocad - pada taskbar dan tunggu hingga proses inisialisasi program sampai selasai dengan benar
3. selamat mencoba program autocad ini pada komputer anda
see you letters
sumber : buku autocad 2008